MUATAN BUDAYA DALAM DESAIN HURUF | Perancangan Huruf Dari Bentuk Visual Tokoh Punakawan (Semar-Gareng-Petruk-Bagong)

All Right Reserved 2011 - Images Font Created by:
-http://punakawanfonts.tumblr.com | ABDUL HAPIZ HILMAN | Fizzetica Type Foundry-

Oleh: Abdul Hapiz Hilman

Huruf merupakan bagian terkecil dari struktur bahasa tulis dan merupakan elemen dasar untuk membangun sebuah kata atau kalimat. Pengetahuan mengenai huruf dapat dipelajari dalam sebuah disiplin ilmu yang sekarang sudah mulai dikenal oleh masyarakat umum dengan nama tipografi. Dalam desain komunikasi visual, tipografi dikatakan sebagai visual language, yang berarti bahasa visual atau bahasa yang dapat dilihat. Secara tidak sadar manusia selalu berhubungan dengan tipografi setiap hari dan setiap saat. Beberapa contoh dari berbagai bentuk disiplin ilmu tipografi yang dapat ditemui sehari-hari adalah penggunaan huruf untuk papan nama jalan, penggunaan teks di majalah dan koran, dan lain sebagainya

Adanya kebutuhan penggunaan huruf-huruf baru yang unik memunculkan profesi pembuat huruf/ type designer secara individu maupun diciptakan oleh perusahaan yang membuat huruf/ typefoundry dan didistribusikan secara gratis maupun berbayar melalui website. Di era digital ini pembuatan huruf menurut Henricus Kusbiantoro merupakan salah satu bisnis yang menguntungkan (Majalah Versus, 2009:66)

Beberapa perancang huruf di Indonesia saat ini telah mencoba merancang sebuah huruf yang memiliki karakter budaya lokal dalam upaya membangun perkembangan huruf yang beridentitas Nusantara, seperti adaptasi karakter aksara Batak Toba dalam huruf latin yang dilakukan oleh akademisi Institut Teknologi Bandung.

Huruf latin yang beridentitas aksara Nusantara dapat difungsikan sebagai bentuk huruf yang unik serta dapat menjadi bagian dari usaha melestarikan budaya Indonesia melalui huruf untuk mendongkrak kembali nilai-nilai budaya tradisional yang mulai dilupakan oleh masyarakat saat ini.

Bagi masyarakat luas khususnya masyarakat yang bekerja di bidang desain grafis dapat mengetahui serta memanfaatkan alternatif jenis huruf baru ini pada rancangan desain serta mengaplikasikannya ke dalam media grafis.

Eksplorasi huruf ini terinspirasi dari pengakuan dunia "UNESCO" untuk budaya Indonesia yaitu Wayang!

--- catatan:
Keempat huruf
Punakawan ini juga pernah diikutkan dalam pameran wayang di Museum Bank Indonesia (19-23 JULY 2011)